Fraksi militer dari pejuang Hamas, Brigade Izz ad-Din al-Qassam mengancam Israel dengan mengatakan, Negeri Yahudi itu akan segera menerima balasan atas perbuatan jahatnya terhadap warga Palestina di Gaza, Masjid Al Aqsa, dan di penjara Israel.
"Israel harus mengetahui bahwa setiap agresi baru terhadap warga Palestina akan memberikan dampak buruk. Israel akan menerima ganjaran dari perbuatan jahatnya," ujar Hamas, seperti dikutip Arutz Sheva, Jumat (17/2/2012).
"Agresi Zionis terhadap warga kami terus berlangsung meski kami sudah tidak pernah melakukan serangan untuk menciptakan iklim yang tenang," imbuhnya.
Komentar dari Hamas muncul setelah para tahanan Palestina yang saat ini ditahan Israel melakukan aksi mogok makan. Salah satu tahanan dalam penjara itu adalah Pimpinan dari Jihad Islam, Khader Adnan. Adnan dikabarkan sudah melakukan aksi mogok makan selama 61 hari.
Brigade al-Qassam juga mengklaim, pasukan Israel melakukan eskalasi serangan ke Jalur Gaza dan menyerang wilayah-wilayah yang ditempati oleh warga Palestina. Serangan dari Israel juga terbukti melukai enam orang warga sipil Palestina.
Hamas sendiri juga mengecam serangan Israel yang ditujukan ke rumah pejabat Palestina, Khaled Suleiman, Khaled Yahia, dan Ibrahim Dahbour. Para pasukan Israel dikabarkan melakukan interogasi secara kasar kepada para pejabat Palestina tersebut dan menjarah isi rumahnya. Menurut Hamas, tindakan para pasukan israel berada di luar hukum dan ilegal.
Sumber : okezone.com
0 komentar
Posting Komentar
Saya sangat mengharapkan komentar dari anda