Apakah matematika dapat dihafal?
Apakah matematika dapat dihafalkan seperti pengetahuan umum?
Bukankah matematika harus dipahami?
Ketika saya masih muda dulu saya tidak suka dengan menghafal matematika. Saya lebih suka memahami matematika. Ketika awal-awal kuliah di ITB semakin jelas pemahaman matematika lebih penting dari sekedar hafalan matematika.
Beberapa mahasiswa ITB yang dulunya banyak menghafal rumus matematika ketika SMA maka mengalami banyak kesulitan ketika harus belajar tingkat I di ITB. Karena belajar tingkat I di ITB benar-benar banyak menuntut pemahaman konsep.
Tetapi setelah berlanjut ke tingkat-tingkat kuliah yang lebih tinggi maka pemahaman konsep menjadi tidak cukup. Selain pemahaman konsep kita juga harus cukup banyak menghafal hasil kerja keras orang lain. Hasil kerja keras orang lain ini sering kita sebut sebagai teorema atau rumus atau dalil.
Misalnya kita sangat mengenal teorema atau dalil Pythagoras.
Sampai di situlah saya mulai dapat memahami pesan Paman APIQ bahwa menghafal itu penting. Meski Paman APIQ menganjurkan agar menghafal dengan cara yang kreatif. Paman APIQ mengembangkan cara kreatif menghafal matematika kreatif. Jadi bukan sekedar menghafal mati tanpa pemahaman.
Misalnya kita menghafal rumus Pythagoras. Tentu mudah saja kita menghafal langsung. Tetapi Paman APIQ menyarankan kita untuk membuat media permaian seperti Persegi Pyta Milenium. Dengan permainan Persegi Pyta Milenium anak-anak bergembira, lalu memahami konsep segitiga siku-siku, serta akhirnya hafal teorema Pythagoras.
Saran Paman APIQ juga agar kita memilih bentuk yang kreatif untuk kita hafal. Misal untuk menghafal teorema limit trigonometri. Banyak guru dan buku yang mewajibkan siswa untuk menghafal, untuk sudut menuju 0,
Tentu cukup mudah bila harus menghafal satu rumus di atas. Tetapi bukankah kita harus menghafal banyak rumus? Lagi pula rumus di atas sering masih menyisakan proses berhitung yang cukup panjang.
Paman APIQ menyarankan agar kita mengubah rumus di atas untuk kita hafal menjadi, untuk x menuju 0,
Sin x = x.
Menjadi lebih sederhana dan cantik rumus kita di atas. Mari kita coba dengan sedikit latihan soal.
Hitunglah nilai limit untuk x menuju 0,
Dengan mengikuti saran kreatif Paman APIQ maka kita akan mengerjakannya menjadi,
Mudah bukan?
Bagaimana menurut Anda?
Salam hangat…
(angger; agus Nggermanto: Pendiri APIQ)
Sumber : http://apiqquantum.com/2010/03/02/cara-kreatif-menghafal-matematika-kreatif/
0 komentar
Posting Komentar
Saya sangat mengharapkan komentar dari anda